Sabtu, 19 Maret 2011

benarkan wanita makhluk yang lemah??

judul ini sudah saya rencanakan sejak lama, namun baru terealisasi sekarang, yg namanya nulis ternyata ga segampang yang orang kira. giliran ada ide kadang mood ga jalan, giliran mood jalan kaga ada ide gntian, giliran mood dan ide sejalan fasilitas tidak mendukung! DAMN!

baiklah langsung saja kita bahas reader! (jyahh sapa jg yg mau baca :P)

WANITA

adalah makhluk ciptaan Tuhan yang katanya paling seksi, paling indah, paling wah deh pokonya! menurut kaum adam tentunya.
benar saja, wanita memang diciptakan untuk melengkapi laki-laki. banyak lelaki yang bisa melakukan apa saja demi seorang wanita. termasuk MATI..
yak itu mungkin hanya versi lebay dari sebuah penggambaran tentang wanita.
secara fisik wanita memang makhluk yang lemah. mereka tidak bisa angkat barang berat2, gak bisa nguplek2 mesin motor, ga bisa berantem dlll. oleh karena itu wanita salalu membutuhkan kehadiran lelaki di setiap langkahnya.

tapi tunggu dulu, apa benar wanita adalah makhluk yang lemah???
yaa seperti yang saya katakan tadi, memang benar secara fisik. tapi wanita memiliki sebuah kekuatan besar yang dimilikinya. hal itu disebut "perasaan". yap kekuatan wanita memang terletak pada perasaannya. para lelaki berkata, "ah wanita tu senjatanya cuma nangis". well perlu saya jelaskan disini khususnya buat para lelaki. wanita menangis bukan untuk senjata!
wanita menangis karena perasaan mereka yang begitu kuat.

ketulusan wanita memang tiada tandingannya. bukan berarti lelaki tidak ada yg tulus, tapi disni konteksnya  bukan hanya wanita sebagai pasangan anda, tetapi juga wanita-wanita disekitar anda ex ibu, nenek, tante, budhe dll.
tangan wanita begitu ajaib!
saya punya salah satu contoh kasus dari sekian kasus yg saya ketahui,
saya punya 2 orang kerabat, sebut saja pak A dan bu C. (untuk menhindari ketersinggungan pihak)
pak A adalah seorang duda dengan 4 orang anak laki2, sedang bu C adalah seorang janda dengan 2 orang anak laki-laki.
pak A mengasuh anak2nya sendiri sejak anak2nya masih kecil, demikian juga dgn bu C.
mereka sama-sama single parents tapi terlihat sekali perbedaan anak-anak didikan kedua orang tua tersebut. anak-anak bu C lebih patuh, lebih pngertian tidak pemberontak dan begitu penyayang.
sedang anak-anak pak A sebagian bersifat kasar, pemberontak, pergaulannya tidak bagus, dan masa bodoh dgn lingkungan sekitar walalupun sebenarnya anak2 pakA adalah orang-orang yang baik.

itu hanya sebatas pengamatan saya saja. kalau ada yg tidak setuju mgkn bisa protes.
tapi menurut hasil analisis saya, (gaya bebeeer)
bahwa wanita lebih lembut dan jauh lebih nyata dalam memberikan kasih sayangnya karena wanita memiliki intuisi yang tidak dimiliki dan dikeyahui oleh lelaki, bahkan oleh wanita itu sendiri sehingga keberadaan wanita memang benar-benar berarti dalam hidup lelaki.
wanita butuh wadah untuk menyalurkan limpahan kasih sayangnya sehingga dia dapat berguna bagi laki-laki, begitu juga laik-laki,mereka butuh wadah untuk menyalurkan seluruh kekuatannya untuk melindungi wanita., dengan memberikan kasih sayangnya kepada lelaki yang disayanginya diharapkan lelaki tersebut dapat melindungi dan menjaga wanita itu sepenuh dan setulus hati, walalupun sang perempuan tidak pernah memintanya.
karena hidup memang wanita diciptakan untuk melegkapi hidup lelaki demikian sebaliknya.
sebagaimana dikatakan pepatah :

"dibalik kisah sukses lelaki hebat, terdapat wanita yang luar biasa"

Jumat, 04 Maret 2011

2 bata cacat

saya akhir-akhir ini terinspirasi oleh buku yang saya baca berjudul "cacing dan kotoran kesayangannya" karangan seorang biksu bernama Ajahn Brahm. buku yg benar-benar top menurut saya, dari gaya bahasanya, penyampaiannya, dan humor-humor yang mendidik ada disana. tapi sayang sekali karena kesibukan saya yang lumayan padat jadi saya belum selesai membacanya, jadi saya belum bisa bikin resensi.

salah satu bagian dari buku ini yang paling selalu saya ingat, (saya lupa judul part-nya) heheh

saya ceritakan garis besarnya saja yaaa saya gak pegang bukunya soalnya ... :)
ada seorang biksu yang membangun sendiri kuilnya, secara dia adalah seorang biksu dia tidak begitu paham mengenai cara membangun bangunan yang baik. namun dengan ketekunannya bangunan kuil itu sudah hampir jadi, tapi ia tersadar bahwa ada satu dua bagian bata yang tidak tersusun dengan baik. sudah terlanjur,apa mau dikata semen perekat bata itu sudah mengeras dan untuk memperbaiki dua bata yang susunannya kurang baik itu otomatis harus membongkar semua bangunan. tapi jika dibongkar sayang, bangunan kuil sudah hampir jadi. akhirnya sang biksu pun melanjutkan membangun kuil tersebut dengan penuh penyesalan, kenapa harus ada 2 bata cacat itu.
akhirnya bangunan kuil pun jadi, namun sang biksu masih merasa kurang puas dengan hasil bangunannya sendiri karena 2 bata cacat itu. pada waktu pembukaan kuil, guru dari sang biksu datang dan melihat-lihat seluruh isi kuil tersebut. kemudian sang guru berkata,"luar biasa, bangunan kuilmu sungguh indah, sempurna!"
sang biksu pun terkejut dengan pernyataan gurunya. "apanya yang sempurna guru?" "ada dua bua bata yang penempatannya kurang sempurna, ini kuil cacat guru". kata sang biksu apatis.
kemudian guru menjawab,"buktinya kuilmu bisa berdiri kokoh bukan? apa yang perlu dikhawatirkan?"
"tak perlulah kau memandang sedikit keburukan ditengahkebaikan yang berlimpah".

apa yg bisa kita ambil dari kisah tersebut?
yap, yang saya tangkap dari kisah tersebut adalah, janganlah sebuah kecacatan kecil menghancurkan langkah kita yang besar.
banyak pasangan bercerai, putus hubungan dalam berpacaran, putus hubungan persahabatan, putusnya tali persaudaraan, retaknya hubungan orang tua dengan anak dikarena mereka hanya melihat "2 bata cacat" yang ada dikehidupan mereka. mereka lupa seberapa sering partner kita membuat kebahagiaan dalam hidup kita karena hanya terfokus oleh kesalahan yang notabene lebih kecil daripada kebahagiaan yang mereka beri.
jadi teman-teman, cobalah untuk selalu bersikap dan berpikir positif, jangan biarkan hal jelek yang kecil membuyarakan kebahagiaan yang telah dilalui bersama orang-orang terdekat kita. :)